Humas IAIN Parepare — Dalam upaya memperkuat sistem Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), Pascasarjana IAIN Parepare melakukan kunjungan studi banding ke Universitas Terbuka (UT) Jakarta, Minggu (03/12/2023). Kunjungan ini sekaligus menjadi langkah awal penjajakan kerja sama antara dua institusi pendidikan tinggi tersebut.
Rombongan dari IAIN Parepare disambut hangat oleh jajaran pimpinan UT, antara lain Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Layanan Pembelajaran, dan Kerja Sama dari FKIP dan FHISIP, serta Staf Ahli Wakil Rektor IV Bidang Pemasaran, Riset, dan Kerja Sama.
Pihak Pascasarjana IAIN Parepare diwakili oleh sejumlah dosen, Ketua dan Sekretaris Panitia PJJ, serta Kepala Pusat Kurikulum. Mereka antusias menggali informasi tentang strategi UT dalam menyelenggarakan PJJ yang telah terbukti sukses menjangkau mahasiswa di seluruh Indonesia.
Zulfah, salah satu dosen Pascasarjana, mengungkapkan alasan memilih UT sebagai tujuan benchmarking. Menurutnya, UT adalah pionir dalam penyelenggaraan tutorial online, penelitian berbasis daring, dan pengembangan digital learning.
“Kami ingin belajar langsung dari tim PJJ UT, bagaimana sistem mereka dikelola secara profesional. Harapannya, UT juga bisa menjadi mentor kami dalam mengembangkan PJJ di Pascasarjana IAIN Parepare,” jelas Zulfah.
Menanggapi hal tersebut, Ace Rachman, Staf Ahli Bidang Bisnis, Riset, dan Kerja Sama UT, menyampaikan kesiapan institusinya untuk mendampingi pengembangan PJJ di IAIN Parepare. Ia menawarkan pelatihan intensif selama tiga hari yang mencakup pengelolaan, pengembangan bahan ajar, hingga evaluasi pembelajaran PJJ.
“Jika berkenan, kami siap memfasilitasi narasumber-narasumber dari UT, baik secara online maupun hadir langsung di lokasi,” terang Ace Rachman.
Selain diskusi intens, tim Pascasarjana IAIN Parepare juga berkesempatan mengunjungi fasilitas pembelajaran UT, melihat langsung bagaimana teknologi dimanfaatkan untuk menunjang proses belajar mengajar dari jarak jauh.
Kegiatan ini menunjukkan komitmen Pascasarjana IAIN Parepare dalam menjawab tantangan global di dunia pendidikan dan mempersiapkan mahasiswa menghadapi masa depan yang semakin digital.